Langsung ke konten utama

Update Akhir Ramadhan (Mid August)

From now on, I will post an updates about myself every month (or maybe every time I want it). I think it's better to keep this blog alive. So I can track the 'changelog' of myself. The first time I created this blog was for my private place to store anything that came to my mind. And this is the only way to keep that promise of myself.

And maybe, I will post English more often. I know my English is still at the base. I'm not that bad using English. But, I need to train mine to make it better. And maybe some Japanese, because there is no better way to practice it in my daily life.


I'm on the last night of Ramadhan. Tomorrow will be the celebration day of Idul Fitri (Eid 'Al Fitr). This year is the hardest Ramadhan I feel, so far. Every year, when Ramadhan is near, I always think it will be really nice.
(----the mood for using English dropped. changing to default----)\
Rasanya ya ada yang spesial di bulan Ramadhan. Padahal sih pas udah di bulan Ramadhan-nya sendiri udah biasa aja. Mungkin guenya aja kurang memaksimalkan ibadah di Ramadhan. Makanya jadi gak terasa feelnya pas udah ramadhan.

Dan tahun ini rasanya makin gak kerasa. Entah kenapa rasanya ini bulan malah pas iman gue lagi turun. Atau emang udah menurun sejak lama, and now its on the very critical level. Rasanya pekerjaannya sama aja seperti tahun lalu, lebih mudah malah. Tapi kok ini tahun lain banget rasanya?

Dan akhirnya gue sadar udah melewatkan bulan dengan ini dengan sangat-sangat merugi. Well, it's my fault. I don't want it happen again. There is too much thing I have ignored this month. The thing that is really special, but i ignore it.

Di ujung Ramadhan ini gue hampir nangis. Sedih karena Ramadhan udah selesai. Dan juga karena gue gak memanfaatkan bulan ini untuk evaluasi diri. How stupid I am.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Update 1 September

Everytime I want to start doing my homework, there came a lazy mind. But at the same time, I want to write something. Something like this writing. I don’t know why, but it’s always happened this way. I should start make a decision about what is important, and what I really want to do. My school task is way more important, but I don’t like to do it. I want to start writing an article, some short stories, but it could be done in another day. Doing my school task means a future for me. A really simple thing to do. Just write some formulas, or write an essay for about one page. In the next day, your teacher take your task, give you a score for it. And it’s really important after you graduate from high school. But, writing is my future too. It’s my decision. Which way i want to choose? Both decision have a risk to face. You want to be writer? You will get a job as a writer. You can write an article for magazine, or some local paper. Or maybe a novel writer. Both earns money. But thi

Update 3: Living as a Success Lvl: Gamers tingkat Pelajar (Mid September 2012)

Siapa nih yang download!!!!??? Lambat bego!!! Halah, judulnya belibet begitu. Tidak mendidik malahan kalo Cuma baca judulnya. Tapi ini postingan serius (insya Allah, niatnya emang begitu. Tapi gak tau juga sih nantinya gimana). This is an article about living your life as a gamer, tapi yang masih pelajar. Emm, lebih kayak curhatan gue sendiri sih mungkin. Tapi ya, daripada gak ngupdate ini blog, mendingan lah. Game adalah permainan. Apa aja deh, yang penting permainan. Gak usah dijelasin lagi juga udah pada tau kan? Buat anak-anak dulu sebelum adanya game konsol keluar, yang banyak dimainkan ya kayak petak umpet, polisi-polisian, tak jongkok (eh, bener kan ya nulisnya kayak gini...??), lompat tali, dan banyak deh game outdoor lain yang menyenangkan dan menyehatkan (sehat dong! Kan banyak bergerak itu sehat).

Ib, The Game

Kali ini gue mau ngebahas satu game nih. Kayaknya ini kedua kalinya gue nge-review game. Terakhir kali nge-review game Silent Hill, sekitaran dua tahun yang lalu. Game konsol horror pertama yang gue kenal dan gue mainin. Sekarang game Silent Hill udah sampe ke seri Downpour yang dirilis untuk PS3 dan XBOX 360 (gak ada buat PC..... L ) dan pertengahan Oktober nanti film adaptasi dari Silent Hill 3, berjudul “Silent Hill Revelation” juga akan dirilis, di Amerika (gak ada buat Indonesia.... makin :nohope gue ).  Tapi ini bukan mau ngebahas tentang Silent Hill kok. Tapi tentang game berjudul  Ib.